• SMA PLUS PESANTREN AMANAH
  • Islami Berdayasaing dan Berkeunggulan

Mudir Pesantren Amanah Tasikmalaya menghadiri kunjungan Grand Syeikh Al-Azhar di PP Muhammadiyah

Kehadiran mudir Pesantren Amanah beserta Wadir, dan Kepala Sekolah SMP-SMA, serta satu orang wakil dari asatidz ke PP Muhammadiyah (11/07/24) adalah dalam rangka memenuhi undangan PP Muhammadiyah Nomor : 578/I.0/A/2024 tanggal 4 Juli 2024.

Selain para rektor PTM/A yang diundang, tampak 12 orangMudir Pesantren Muhammadiyah hadir dalam acara Kunjungan Grand Syeikh al-Azhar di Kantor PP Muhammadiyah. Direktur Madrasah Muallimin dan Mu'allimat Muhammadiyah Yogyakarta, MBS Yogyakarta, Darul Arqam Garut , Amanah Tasikmalaya, Al-Furqon Tasikmalaya , IMBS Miftahul Ulum Pekajangan Pekalongan , Ahmad Dahlan Tegal, 'Aisyiyah Boarding School Bandung , MBS Ki Bagus Hadikusumo Parung Bogor , dan PE Muhammadiyah Gondanglegi Malang.

Keluarga Besar Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima kunjungan dari Grand Syekh Al-Azhar Imam Akbar Ahmed Al Tayeb beserta rombongan di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jakarta Pusat, pada Kamis (11/7). Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan momen penting yang memperkuat hubungan sejarah panjang antara Muhammadiyah dan Universitas Al-Azhar.

Kunjungan Grand Syekh Al-Azhar diterima secara spesial di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Jakarta. Haedar Nashir menjelaskan bahwa pemilihan tempat ini dimaksudkan untuk menunjukkan penghargaan Muhammadiyah terhadap apa yang dimiliki serta sebagai simbol hubungan kekeluargaan antara Muhammadiyah dan Al-Azhar.

“Kami menerima secara spesial di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jakarta karena kami ingin beliau hadir di gedung kami sendiri, tidak di tempat lain, untuk menunjukkan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang menghargai apa yang kita miliki dan simbol bahwa hubungan Muhammadiyah dan Al-Azhar itu penuh kekeluargaan,” tuturnya.

Grand Syekh Al Azhar Ahmed Al Tayeb tercatat tiga kali berkunjung ke Indonesia, termasuk ke PP Muhammadiyah dalam satu dekade terakhir. Dua kunjungan pertama belangsung pada 2016 dan 2018. Pada kunjungan kali ketiga ini, Imam Akbar Al Tayeb dijadwalkan akan berada di Indonesia selama empat hari, 8 - 11 Juli 2024.

Hadir juga, Duta Besar Mesir, HE Yaser Asheemy, serta beberapa tokoh Mesir, antara lain: Sahar Nasr (Penasihat Grand Syeikh dan CEO Bayt Zakat Al-Azhar), Nahla al-Shaedi (Kepala Markaz Tathwir dan Penasihat GSA Urusan Mahasiswa Asing).

Haedar Nashir mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas kunjungan Grand Syekh. “Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan terima kasih atas kunjungan Grand Syekh. Kami menyampaikan bahwa antara Muhammadiyah maupun umat Islam Indonesia, dan Al-Azhar memiliki sejarah yang panjang,” ujarnya.

Haedar Nashir menjelaskan bahwa sejarah panjang ini dimulai sejak pendiri Muhammadiyah, KH. Ahmad Dahlan, belajar di Mekah dan mendapat inspirasi dari Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha, yang merupakan bagian dari keluarga besar Al-Azhar.

“Sejak KH. Ahmad Dahlan bermukim di Mekah dan belajar kepada Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha, pikiran-pikiran pembaharuan beliau memperoleh inspirasi dari keduanya yang tiada lain keluarga besar Al-Azhar,” tambahnya.

Selain itu, banyak tokoh Muhammadiyah lainnya, seperti KH. Mas Mansur, juga merupakan lulusan Al-Azhar. Di bawah kepemimpinan Mas Mansoer, Persyarikatan Muhammadiyah mengalami kemajuan yang sangat pesat baik dalam dakwah, pendidikan, kaderisasi, maupun dalam pergerakan nasional. Demikian juga KH. Ahmad Azhar Basyir, MA. Merupakan lulusan Al-Azhar Karenanya, Haedar Nashir menekankan bahwa Al-Azhar telah menjadi pusat pemikiran maju dan telah melahirkan ulama besar di Indonesia.

Dalam Pertemuan berlangsung selama dua jam mulai pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Dengan tema kunjungan :

الأزهر الشريف و المحمدية ودور هما الرائد فى نشر وسكية الإسلام وتحقيق السلام العالمي

Peran Al-Azhar dan Muhammadiyah dalam penyebaran Wasathiyah Islam dan mewujudkan Perdamaian Dunia

Grand Syekh Al-Azhar bersama para keluarga besar Muhammadiyah membahas isu perdamaian antar umat beragama, hingga pengembangan di bidang pendidikan, dan kerjasama lainnya.

Dalam ceramahnya, Grand Syekh Al-Azhar menekankan pentingnya moderasi (wasathiyah) dalam beragama dan memegang teguh prinsip ajaran Alquran dan As-Sunnah.

Imam Besar juga menyoroti pentingnya ilmu hadis dalam Islam, yang dinilai sangat kompleks dan menjadi rujukan bagi para orientalis.

"Beliau sampaikan bahwa Al Azhar dan Muhammadiyah itu terus perlu meningkatkan kerja sama, bukan hanya dalam hal wasatiyah, tetapi membawa kemajuan umat Islam. Kata beliau bahwa perbedaan paham, perbedaan mazhab dan lain sebagainya yang ini juga sejalan dengan kami. Tidak menjadi kendala kita untuk bersatu, tetapi lebih penting dari itu bersatu dan maju,” pungkasnya.

Pada kesempatan terakhir, secara khusus beliau memberikan beasiswa setiap tahunnya bagi 10 kader Muhammadiyah untuk menimba ilmu di negeri Kinanah, Al-Azhar Cairo. Dalam kesempatan lain beliau juga menyampaikan 200 beasiswa untuk mahasiswa-mahasisi Indonesia. (Redaksi: Arip Somantri)

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Menyambut Era Artificial Intelligence (AI) di Dunia Pesantren

Mengadaptasi Teknologi Baru untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Pesantren Dunia pesantren, sebagai salah satu bentuk pendidikan tradisional yang kaya akan warisan budaya dan nilai-n

29/08/2024 14:03 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 400 kali
Kenapa Tidak Bahagia : Karena Menjadikan Allah tidak Satu-Satunya Pesaing dalam Hati

Dalam kehidupan ini, kita sering kali dihadapkan dengan berbagai tantangan dan godaan yang dapat mengganggu ketenangan hati kita. Terkadang, kita terlalu terfokus pada hal-hal duniawi d

15/08/2024 11:06 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 682 kali
Memahami Makna Mendalam Salam Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh adalah salam yang sering diucapkan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Salam ini tidak hanya sebagai sapaan, tetapi memiliki makna yang sangat

12/08/2024 08:47 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 427 kali
Nikmat Keterbatasan Ilmu Menurut Quran dan Sunnah

Pendahuluan Sebagai makhluk ciptaan Allah SWT, manusia dianugerahi akal dan pikiran yang memungkinkan mereka untuk terus-menerus menggali dan memperluas pengetahuan. Namun, di balik an

05/08/2024 16:08 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 372 kali
Membedah Keutamaan Ilmu Menurut Quran dan Sunnah

Ilmu adalah harta yang paling berharga yang dimiliki manusia. Dengan ilmu, manusia dapat memahami alam semesta, mengenali Sang Pencipta, dan menjalankan kehidupan dengan baik. Dalam Isl

01/08/2024 13:56 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 273 kali
Merenungkan Makna dan Filosofi Shalat Berdasarkan Dalil-Dalil Shahih

Shalat merupakan salah satu pilar utama dalam agama Islam. Sebagai umat Muslim, kita diwajibkan untuk melaksanakan shalat lima waktu setiap hari sebagai manifestasi pengabdian dan ketun

01/08/2024 12:32 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 306 kali
Mensucikan Diri dari Penyakit Hati Menurut Quran dan Sunnah

Setiap manusia pasti memiliki hati, baik itu hati secara fisik maupun hati secara rohani. Hati yang sehat dan bersih merupakan pondasi utama bagi seorang muslim dalam menjalani kehidupa

18/04/2024 06:45 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 2707 kali
Mencapai Ketenangan Jiwa Melalui Petunjuk Al-Quran

Dalam kehidupan modern yang penuh dengan kesibukan, tuntutan, dan stres, seringkali kita merasa gelisah, cemas, dan kehilangan ketenangan dalam diri. Padahal, ketenangan jiwa merupakan

15/04/2024 07:12 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 6568 kali
KISAH RAJA ABRAHAH

Pendahuluan Sejarah kekaisaran kuno di Jazirah Arab selalu menarik untuk dibahas. Salah satu sosok yang menarik perhatian adalah Raja Abrahah, seorang penguasa Kerajaan Aksum yang beru

14/04/2024 00:13 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 2968 kali
Amal Tanpa Ilmu: Mengapa Ia Tertolak Menurut Al-Quran dan Hadits

Dalam perjalanan hidup seorang muslim, melakukan amal saleh adalah kewajiban yang tidak dapat dipisahkan. Kita dianjurkan untuk senantiasa berbuat baik, membantu sesama, dan mendekatkan

05/04/2024 21:44 - Oleh Humas Pesantren Amanah - Dilihat 3289 kali